BISA BERKAWAN: edisi Mengenal Lebih Dekat tentang Pengolahan Bahan Pustaka

Kamis, 15 Januari 2021 Perpustkaan UPI kembali menyapa UPI reader’s dan berbagi cerita tentang Pengolahan Bahan Pustaka di Perpustakaan UPI. BISA BERKAWAN (Bincang Santai Bersama Pustakawan) edisi kali ini menghadirkan Ibu Hj. Dini Suhardini, M.I.Kom sebagai narasumber. Ibu Dini merupakan koordinator pengolahan bahan pustaka dan sudah delapan tahun ditempatkan dibagian pengolahan bahan pustaka. Pengolahan bahan pustaka merupakan kegiatan teknis perpustakaan yang meliputi verifikasi data buku dengan data pengiriman dari pengadaan, klasifikasi, katalogisasi, verifikasi akhir dan pengiriman ke setiap titik layanan. Bahan pustaka yang masuk ke Perpustakaan UPI tidak hanya buku datang lalu di simpan di rak, tetapi ada prosedur-prosedur yang harus di lakukan sampai akhirnya buku tersebut bisa dilayankan.

Pada kesempatan kali ini Ibu Dini berbagi pengalamannya dalam mengolah bahan pustaka. Prosedur pengolahan bahan pustaka dimulai dari verifikasi data buku dengan data pengiriman dari pengadaan, lalu dilanjutkan dengan verifikasi data ke Online Public Asset Catalogue (OPAC), dan proses klasifikasi bahan pustaka. Pada tahapan ini bahan pustaka diberikan nomor panggil yang berasal dari DDC (Dewey Decimal Classification).  Penentuan nomor panggil ini merupakan tahapan yang paling menarik menurut Ibu Dini, karena tidak serta merta dapat ditemukan dengan mudah hanya dengan melihat judulnya saja. Penentuan nomor panggil tersebut mengharuskan classifier mencermati bahan pustaka yang diklasir terlebih dahulu. Mulai dari membaca judul, daftar isi, blurb, hingga membaca isi bukunya, karena tidak semua judul buku mencerminkan isi bukunya.

Setelah bahan pustaka tersebut diklasir, selanjutnya mengentri data ke OpenBiblio. OpenBiblio merupakan perangkat lunak berbasis web yang digunakan untuk mengentri data bahan pustaka serta terintegrasi dengan fasilitas OPAC, katalogisasi, peminjaman, pengembalian, layanan sirkulasi dan dokumentasi. Selama masa pandemi pengolahan bahan pustaka harus tetap berjalan seperti biasanya, maka dari itu kegiatan ini tetap bisa dikerjakan walaupun stafnya WFH (Work from Home). Data bahan pustaka yang dientri diantaranya nomor panggil, judul, pengarang, pernyataan pertanggungjawaban, subyek, terminologi ketersediaan, penerbit, tahun terbit, jumlah halaman, dimensi dan nomor induk.

Sebelum bahan pustaka dikirimkan ke setiap titik layanan Perpustakaan UPI, data bahan pustaka tersebut diverifikasi kembali oleh koordinator. Bahan pustaka yang diolah di bagian pengolahan diantaranya koleksi sirkulasi, koleksi rujukan (ensiklopedi, kamus, handbook, manual dll), koleksi UPIana (karya sivitas akademika UPI), Indonesiana (koleksi tentang Indonesia), koleksi Antiquaria (koleksi antik), koleksi BI Corner, koleksi Koren Cultural Corner dan koleksi reserve (koleksi tandon).

Pengalaman seru yang pernah dialami oleh Ibu Dini selama berada dibagian pengolahan bahan pustaka yaitu ketika menentukan satu judul buku dengan nomor klasifikasi yang berbeda. Pustakawan pengolahan bahan pustaka yang terdiri dari lima orang, pada akhirnya harus berdiskusi untuk menentukan mana nomor klasifikasi yang paling tepat untuk buku tersebut.

Terimakasih UPI reader’s yang telah mengikuti BISA BERKAWAN hari ini. Kami berharap bahan pustaka yang sudah “dibumbui” di bagian pengolahan dapat mempermudah temu balik informasi serta lebih mempermudah pencarian bahan pustaka oleh UPI reader’s semua. Jangan lupa saksikan bisaberkawan edisi selanjutnya hanya di Instagram @perpustakaan_upi. “Perpustakaan UPI 2021 Bangkit Bersinergi” (Isma.A.S.)