Perpustakan dan Rektor Masa Depan UPI: Duet Strategis Mewujudkan UPI sebagai World Class University

Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) tengah memasuki tahap penting dalam proses regenerasi kepemimpinan akademik melalui kegiatan Rapat Pleno Senat Akademik (SA). Kegiatan ini bertujuan memberikan masukan kelayakan kepada sembilan bakal calon Rektor UPI Periode 2025–2030, sesuai dengan amanat Peraturan MWA Nomor 1 Tahun 2025 dan merujuk pada Statuta UPI.

Pemaparan kertas kerja yang berlangsung terbuka pada 28–29 April 2025 dan disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube TVUPI, menjadi momentum penting bagi civitas akademika dan tenaga kependidikan untuk menyimak arah visi, misi, dan strategi yang diusung para calon pemimpin universitas ke depan.

Namun demikian, dari seluruh pemaparan yang disampaikan oleh para bakal calon, belum terlihat adanya penekanan secara khusus terhadap peran strategis perpustakaan perguruan tinggi sebagai komponen integral dalam mendukung transformasi institusional dan pencapaian keunggulan universitas.

Padahal, dalam konteks pendidikan tinggi di era global, perpustakaan telah berevolusi jauh lebih dari sekadar ruang penyimpanan koleksi. Ia menjelma menjadi pusat kolaborasi, inovasi, dan penyedia akses ilmu pengetahuan terbuka. Banyak universitas ternama dunia menempatkan perpustakaan sebagai jantung strategis dalam pencapaian status world-class university.

Sebagai sumbu ekosistem pengetahuan, perpustakaan berkontribusi langsung terhadap:
• Peningkatan produktivitas riset dan publikasi ilmiah,
• Penguatan literasi digital dan informasi mahasiswa,
• Reputasi akademik melalui akses terbuka dan repositori institusi,
• Dukungan terhadap kebijakan open science dan data-driven decision making.

Dengan demikian, akan menjadi nilai tambah tersendiri jika para bakal calon rektor mulai memasukkan visi penguatan perpustakaan sebagai bagian dari strategi kelembagaan, bukan sekadar sebagai unit layanan administratif.
Semangat “Values for Value, Full Commitment, No Conspiracy” yang digaungkan dalam proses ini menjadi cerminan harapan bahwa UPI akan dipimpin oleh sosok yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga mampu melihat potensi unit-unit strategis seperti perpustakaan sebagai motor penggerak kemajuan kampus.

UPI berkomitmen melaksanakan proses penjaringan secara transparan, akuntabel, dan partisipatif. Di tengah dinamika dan tantangan pendidikan tinggi, besar harapan bahwa calon pemimpin terpilih nantinya dapat membawa UPI menuju universitas unggul yang berbasis pada ekosistem akademik yang inklusif, kolaboratif, dan berwawasan keilmuan yang kuat — dengan perpustakaan sebagai salah satu pilar utamanya.

Referensi
Association of College and Research Libraries. (2010). The value of academic libraries: A comprehensive research review and report. American Library Association.
Kuh, G. D., & Gonyea, R. M. (2003). The role of the academic library in promoting student engagement in learning. College & Research Libraries, 64(4), 256–282.

Skip to content