Perpustakaan merupakan jembatan menuju ilmu pengetahuan yang memberikan kontribusi penting bagi terbukanya akses informasi dan menyediakan data yang akurat bagi proses pengambilan sumber-sumber referensi bagi pengembangan ilmu pengetahuan. Perpustakaan Universitas pendidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan rangkaian kegiatan kelas literasi informasi perpustakaan bagi mahasiswa baru UPI Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan. Kegiatan tersebut di laksanakan pada hari Kamis, 15 September 2022 Pukul 09.00-10.30 melalui media teleconference zoom.
Kelas literasi informasi perpustakaan adalah sebuah sarana pelatihan untuk mahasiswa baru UPI yang memberikan informasi bagaimana mahasiswa secara mandiri memanfaatkan dan menggunakaan informasi yang ada di perpustakaan UPI. Acara tersebut diawali dengan pengantar dari Kepala Perpustakaan UPI, Ibu Dr. Hj. Riche Cynthia Johan,M.Si. Dilanjutkan dengan sambutan sekaligus pembukaan oleh Dr. Dedi Rohendi, M.T. (Wakil Bidang Akademik FPTK). Selanjutnya pemaparan materi dari Bapak Hada Hidayat, M.I.Kom. & Bapak Tri Agung Yogaswara, S.S.I.yang menjelaskan mengenai visi & misi, peraturan perpustakaan, jam layanan perpustakaan, keanggotaan perpustakaan, alur masuk perpustakaan, jenis layanan perpustakaan, klasifikasi koleksi perpustakaan, alat telusur koleksi, alur penelusuran koleksi, transaksi sirkulasi mandiri, prosedur pengembalian koleksi melalui bookdrop, ragam ruang layanan perpustakaan, e-resources perpustakaan, tools untuk mengakses layanan daring, akses e-resources perpustakaan, dan sumber daya informasi perpustakaan.
Kelas literasi informasi perpustakaan bagi mahasiswa baru FPTK UPI yang diikuti oleh 406 peserta berlangsung dengan aktif, dilihat dari antusisme peserta yang bertanya. Pelaksanaan kegiatan Kelas Literasi Perpustakaan memberikan gambaran secara umum berbagai layanan yang tersedia di Perpustakaan UPI khususnya bagi mahasiswa baru. Tersedianya berbagai layanan yang terbuka, mandiri, modern dan mobile diharapkan dapat memenuhi berbagai kebutuhan informasi dan menjadikan perpustakaan sebagai sarana pemberdayaan masyarakat. (Lisna N)
