Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengadakan pelatihan penggunaan Plagiarism Checker Turnitin di Ruang Seminar LT II Gedung Perpustakaan UPI. Pelatihan ini bertujuan untuk mengoptimalkan pemanfaatan Plagiarism Checker Turnitin yang dilanggan oleh UPI sejak tahun 2012. Peserta pelatihan terdiri dari admin/ pengelola/ petugas operator Turnitin serta perwakilan dosendarisetiap Fakultas, SPs, serta UPI Kampus Daerah. Pemateri pelatihan adalah Ibu Ririani dari IGroup sebagai penyedia akses Turnitin untuk wilayah Indonesia.
Ibu Ririani pada awal pemaparan materi menyampaikan bahwa Turnitin sebagai plagiarism checker merupakan aplikasi berbasis web sehingga pengguna Turnitin cukup memiliki akun dan akses Internet, tidak memerlukan proses instalasi aplikasi pada desktop. Selain itu Ibu Ririani menambahkan bahwa data pembanding yang digunakan selain data dari Internet adalah data repositori dari pengguna Turnitinserta database CrossRef. Kerjasama dengan CrossRef ini menjadi keunggulan tersendiri karena Turnitin memiliki hak eksklusif dari Crossref.
Kegiatan pelatihan dilanjutkan oleh praktek pengaksesan Turnitin. Praktek ini dimulai dari pembuatan akun sampai mengevaluasi hasil pemeriksaan. Terdapat sembilan tahapan yang harus dilakukan oleh pengguna Turnitin sebagai instruktur yaitu creating a user profile, adding a class, creating a new assigmnet, submitting a paper as an instructor, submitting a paper confirmation, accesing inbox, viewing orginality reports dan leaving Feedback on Submission. Panduan pengaksesan sembilan tahapan ini dapat dilihat secara lengkap melalui link
https://guides.turnitin.com/01_Manuals_and_Guides/Instructor_Guides/01_Quick_Start_Guide .
Perkembangan pemanfaatan Turnitin oleh sivitas akademika UPI dilihat dari jumlah file yang diunggah (submission file) cukup meningkat hal ini menandakan bahwa jumlah karya ilmiah UPI yang sudah terverifikasi dari plagiasi semakin meningkat pula. Kondisi ini diharapkan dapat mendukung peningkatan kualitas penulisan karya ilmiah di UPI. (SS)
