Akreditasi merupakan sebuah bentuk pengakuan dari sebuah lembaga yang memiliki hak lebih tinggi dalam menilai lembaga tertentu terkait standar yang berlaku. Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia, sebagai Perpustakaan Perguruan Tinggi, telah mendaftarkan diri dan mengikuti proses asesmen sesuai standar Perpustakaan Nasional RI.
Proses asesmen lapangan dilaksanakan pada hari Kamis 5 Maret yang lalu, yang bertujuan memenuhi Standar Nasional Perpustakaan Perguruan Tinggi (Peraturan Kepala Perpustakaan No.13 tahun 2017). Bertindak sebagai asesor untuk Perpustakaan UPI yaitu Drs. Tisyo Haryono, MLS. dan Bambang Supriyo Utomo, M.Lib. Pada tanggal 3 Juni 2020, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jawa Barat mengumumkan hasil akreditasi Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) bersama dengan dua puluh perpustakaan lainnya, dan alhamdulillah, Perpustakaan UPI mendapatkan hasil terbaik, yaitu nilai akreditasi A. Bersama dengan penerimaan sertifikat, asesor memberikan tujuh rekomendasi untuk perbaikan Perpustakaan UPI kedepannya, yang salah satu diantaranya adalah perlunya pengembangan distinctive collection yang benar-benar khas, sehingga dapat menjadi koleksi unggulan sebagai modal kerjasama dengan perpustakaan lain.
Dengan diraihnya nilai akreditasi ini, Kepala Perpustakaan UPI, Dr. Riche Cynthia J.,M.Si. memberikan ucapan selamat dan harapan. “Akreditasi adalah salah satu aktivitas self-assessment dan self-awareness dari sebuah organisasi belajar yang selalu menginginkan agar seluruh komponen sistem organisasi perpustakaan bekerja secara baik, memenuhi seluruh standar dan berujung pada memberikan layanan prima, atau layanan terbaik untuk civitas. Terimakasih kepada seluruh insan Perpustakaan UPI yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan pencapaian ini. Semoga dengan diraihnya hasil akreditasi yang sangat baik ini menjadikan Perpustakaan UPI tetap berkiprah dan memberikan citra dan kinerja terbaiknya, dan selalu memberi manfaat bagi masyarakat pendidikan pada khususnya dan seluruh masyarakat pada umumnya”.
Akreditasi ini adalah pengakuan, dan untuk bisa terus diakui maka Perpustakaan UPI harus mampu terus mempertahankan kinerja baiknya. Untuk itu, performa insan perpustakaan juga perlu terus ditingkatkan. Selain itu kerjasama dengan seluruh civitas academica dan pengambil kebijakan Universitas Pendidikan Indonesia juga perlu dijalin dengan lebih erat, karena tanpa dukungan dari berbagai pihak, tidak akan ada prestasi yang bisa diraih. Tabik. (Dian Arya/Red)
