Tanjungpinang, 19 – 21 Agustus 2025 – Forum Perpustakaan Digital Indonesia (FPDI) kembali menggelar Konferensi Perpustakaan Digital Indonesia yang ke-16 (KPDI) di Aston Tanjungpinang Hotel & Conference Center, Tanjungpinang. Mengusung tema “Transformasi Digital: Peluang, Tantangan, dan Kesiapan Perpustakaan di Era Kecerdasan Buatan”, konferensi ini menjadi ruang bagi akademisi dan praktisi untuk membahas peluang dan tantangan dalam transformasi digital perpustakaan di era kecerdasan buatan. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Perpustakaan Nasional, Prof. E. Aminudin Aziz, M.A., Ph.D. Turut hadir dan menyambut dalam pembukaan ini Ida Fajar Priyanto, Ph.D. yang mewakili ketua FPDI; Rektor Universitas Maritim Raja Ali Haji, Prof. Dr. Agung Dhamar Syakti, S.Pi, DEA.; Dr. H. T. S. Arif Fadillah, S.Sos., M.Si. yang mewakili Gubernur Kepulauan Riau.
-
- Sumber: Dokumentasi Panitia KPDI
Konferensi kali ini menghadirkan beberapa pembicara kunci yaitu Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Brian Yuliarto, Ph.D., dan pembicara undangan yaitu Ketua Persatuan Pustakawan Malaysia. Dr. Ghazali Mohamed Fadzil; Ida Fajar Priyanto, Ph.D. dari Universitas Gadjah Mada; dan Prof. Christopher Khoo dari Nanyang Technological University. Kegiatan ini dihadiri oleh peserta dari berbagai institusi termasuk perpustakaan perguruan tinggi, perpustakaan umum, dan perpustakaan khusus.
-
- Sumber: Dokumentasi Tim KPDI UPI
-
- Sumber: Dokumentasi Tim KPDI UPI
Perpustakaan UPI juga berpartisipasi dalam penyajian materi yang disampaikan Dian Arya Susanti, S.Sos.,M.T. dengan judul “Menghadapi Ancaman Brute Force Berbasis Bot AI: Studi Kasus Keamanan Siber pada Repositori Institusi di Universitas Pendidikan Indonesia”. Dengan mendelegasikan Dian Arya Susanti, S.Sos.,M.T. sebagai pemakalah, serta Damayanty, M.I.Kom., dan Muhammad Haidar, S.S.I. sebagai penyusun makalah serta peserta konferensi, diharapkan partisipasi ini menunjukkan komitmen Perpustakaan UPI dalam mendorong transformasi digital perpustakaan di era kecerdasan buatan khususnya dalam dunia pendidikan dan penelitian.
-
- Sumber: Dokumentasi Panitia KPDI
Berbagai materi lain yang disampaikan oleh para penyaji meliputi topik pembahasan literasi media, data, dan kecerdasan buatan; perilaku dan etika informasi dalam masyarakat digital; kecerdasan buatan, robot, dan aplikasinya di perpustakaan; serta ketahanan dan keamanan perpustakaan digital. Salah satu rekomendasi hasil konferensi ini adalah, “Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) hadir dan akan mengubah cara kerja dan budaya informasi perpustakaan digital. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan kecerdasan buatan bagi pustakawan sangat krusial.”.
Dengan selesainya konferensi ini, diharapkan perpustakaan, khususnya Perpustakaan UPI, dapat menjalankan perannya dengan beradaptasi terhadap perkembangan teknologi digital, termasuk didalamnya teknologi AI, agar dapat memberikan literasi serta pemahaman etika informasi pada masyarakat dalam memanfaatkan teknologi, serta meningkatkan ketahanan dan keamanan perpustakaan.
