Bandung, 6 Maret 2025 – Dalam upaya memperluas akses ilmu pengetahuan dan meningkatkan literasi masyarakat, Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menerima hibah buku dari para akademisi UPI. Hibah ini merupakan wujud kepedulian sivitas akademika dalam memperkaya koleksi referensi akademik yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa, peneliti, dan masyarakat umum.
Sejumlah 29 judul buku dari berbagai disiplin ilmu telah diterima dalam program ini, dengan total serah simpan karya tulis akademisi UPI sebanyak 32 eksemplar. Akademisi berasal dari Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) dan Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK), termasuk:
- Prof. Dr. Agus Taufiq, M.Pd. (Bimbingan dan Konseling)
- Dr. H. Mamat Supriatna, M.Pd. (Bimbingan dan Konseling)
- Dr. Rina Heryani, M.Pd. (Pendidikan Guru Sekolah Dasar)
- Dr. Hj. Linda Setiawati, M.Pd. (Perpustakaan dan Sains Informasi)
- Dr. Effy Mulyasari, M.Pd. (Pendidikan Guru Sekolah Dasar)
- Dr. Andhin Dyas Firiani, M.Pd. (Pendidikan Guru Sekolah Dasar)
- Dr. Mubarok Somantri, M.Pd. (Pendidikan Guru Sekolah Dasar)
- Dr. Sendi Fauzi Giwangsa, M.Pd. (Pendidikan Guru Sekolah Dasar)
- Dwi Heryanto, M.Pd. (Pendidikan Guru Sekolah Dasar)
- Ridha Mustaqim, M.Pd. (Pendidikan Kepelatihan Olahraga)
Kepala Perpustakaan UPI, Dr. Riche Cynthia Johan, M.Si., menyampaikan apresiasi atas kontribusi berharga ini. “Kami sangat menghargai kepedulian para akademisi yang telah menyumbangkan karya ilmiahnya. Buku-buku ini tidak hanya akan memperkaya koleksi perpustakaan, tetapi juga mendukung upaya mewujudkan kesetaraan akses terhadap ilmu pengetahuan bagi masyarakat luas,” ujarnya.
Inisiatif hibah buku ini sejalan dengan tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) dan SDG 10 (Berkurangnya Kesenjangan) dengan memastikan bahwa sumber daya literasi dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Perpustakaan UPI mengundang akademisi lainnya untuk berpartisipasi dalam program hibah buku ini demi memperkuat ekosistem keilmuan yang inklusif dan berkelanjutan. [mdajie]