Dilansir dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika, berikut ini adalah tindakan yang harus dilakukan ketika gempa bumi.
1. Hindari Kepanikan dan Mencoba Tenang
- Jika terjadi gempa bumi, penting untuk menjaga diri agar tetap tenang. Sikap tenang akan membuat kita bisa berpikir jernih mengenai tindakan apa yang harus dilakukan.
- Jika teman-teman berada di pusat keramaian seperti kantor, pusat perbelanjaan, hotel, dan telmpat lainnya, jangan menyebabkan kepanikan dan ikuti arahan petugas setempat.
- Biasanya, di pusat keramaian sudah ada petunjuk jalur evakuasi, teman-teman harus tetap mengikuti petunjuk dengan tertib.
2. Segera Keluar dari Bangunan
- Jika memungkinkan, teman-teman harus bisa sesegera mungkin keluar dari rumah atau gedung saat terjadi gempa bumi.
3. Gunakan Tangga Darurat
- Jika menggunakan tangga darurat, ada beberapa hal yang perlu teman-teman perhatikan.
- Pertama, berpeganglah pada sisi tangga. Kedua, jangan berlari. Berlari bisa meningkatkan risiko terjatuh saat sedang menuruni tangga.
- Ingakan ibu atau kakak untuk melepaskan sepatu hak tinggi karena bisa berbahaya.
4. Jangan Gunakan Lift
- Jangan pernah menggunakan lift jika terjadi gempa bumi. Gempa bumi bisa membuat kita terjebak di dalam lift.
- Jika teman-teman merasa ada gempa ketika berada di dalam lift, segeralah pencet semua tombol dan keluar ke lantai berapa pun.
- Setelah pintu terbuka, segera cari tempat untuk berlindung. Namun, jika pintu tidak bisa dibuka, tekan tombol darurat dan hubungi petugas gedung melalui interphone dalam lift yang tersedia.
5. Berlindung dari Reruntuhan dalam Gedung
- Jika berada di gedung yang tinggi dan tidak bisa segera keluar dari gedung, segera lindungi tubuh dari reruntuhan.
- Teman-teman harus berlindung di bawah meja, atau disudut ruangan yang kuat seperti dinding.
- Hindari benda-benda yang bisa jatuh seperti jendela, lemari, atau barang lainnya.
- Jika teman-teman sedang berada di rumah dan sedang memasak, segera matikan kompor dan segera keluar dari rumah. Langkah ini bisa mencegah kebakaran.
6. Tindakan di Area Terbuka
- Jika gempa bumi terjadi pada saat teman-teman ada di luar ruangan, menjauhlah dari bangunan, tiang listrik, pohon, papan reklame, atau benda-benda yang memiliki potensi rubuh akibat goncangan.
- Lindungi kepala menggunakan benda apapun yang kita bawa.
- Penting juga untuk memperhatikan tanah tempat teman-teman berpijak. Jika terjadi retakan tanah, segera menjauh dan mencari tempat pijakan yang aman, ya.
7. Tindakan Saat Berada di Dalam Mobil
- Gempa bumi bisa membuat sopir kehilangan kendali atas mobil. Jika sedang terjadi gempa, segeralah berhenti ke kiri bahu jalan.
- Teman-teman harus segera turun dan menjauh dari mobil dan mencari tempat yang aman.
8. Tindakan Saat Berada di Pantai
- Jika terjadi gempa bumi saat teman-teman ada di pantai, segera menjauh dari bibir pantai dan pergi ke tempat yang lebih tinggi. Waspadai resiko terjadinya tsunami setelah gempa bumi.
9. Tindakan Saat Ada di Pegunungan
- Jika terjadi gempa bumi saat teman-teman ada di pegunungan, hindari daerah yang memiliki potensi longsor.
- Waspadai juga untuk tidak berdekatan dengan pepohonan tinggi yang berpotensi untuk roboh atau patah. Upayakan untuk mencari tempat aman di wilayah terbuka.
Itu adalah tindakan yang harus dilakukan saat terjadi gempa bumi sebagai upaya penyelamatan diri.